Untuk file pdfnya(lengkap) silahkan download disini...
PRAKTIKUM
1 - 6
8113150008
Anggi Walidul Mufid
POLITEKNIK KOTA MALANG
TAHUN 2015/2016
Pertemuan
1 : Sistem Operasi
1. Macam-macam
OS :
a.
Mainframe OS
Contoh OS : z/OS, z/VM
b.
Server OS
Contoh OS : Red Hat Enterprise Linux
c.
Multiprocessor OS
Contoh OS : Kernel Linux 2.0, SunOS
d.
Personal Computer OS
Contoh OS : Windows 8, Windows Xp
e.
Handheld OS
Contoh OS : Windows CE, EPOC
f.
Embedded OS
Contoh OS : Symbian, Embedded Linux
g.
Sensor Node OS
Contoh OS : TinyOS
h.
Real Time OS
Contoh OS : Chimera, LynxOS
i.
Smart Card OS
Contoh OS : JavaCard
Pertemuan
2 : Praktikum 1 – Perintah Dasar Sistem Operasi Linux
Perintah
|
Deskripsi
|
Format
|
|
id
|
Digunakan untuk
melihat identitas diri (nomor id dan group id).
|
$ id
|
|
date
|
Digunakan untuk
melihat tanggal saat ini.
|
$ date
|
|
cal
|
Digunakan untuk
melihat kalender dalam 1 tahun, bisa meminta bulan dan tahun berapapun.
|
$ cal
<bulan(dalam angka)><tahun>
$ cal
<option>
|
|
Hostname
|
Digunakan untuk
melihat nama komputer yang sedang dipakai/aktif.
|
$ hostname
|
|
uname
|
Digunakan untuk
melihat nama mesin.
|
$ uname
<option>
|
|
W
|
Melihat siapa saja
yang sedang login dengan informasi yang lengkap.
|
$ w
|
|
Who
|
Digunakan untuk
melihat siapa saja yang login dengan informasi jam.
|
$ who
|
|
whoami
|
Digunakan untuk
melihat siapa yang login, tanpa informasi lain.
|
$ whoami
|
|
Chfn
|
Digunakan untuk
mengubah informasi dari user, seperti nama dsb.
|
$ chfn <user>
|
|
Man
|
Digunakan untuk
menjelaskan secara rinci perintah yang diinginkan.
|
$ man
<perintah>
|
|
Clear
|
Digunakan untuk
menghapus layar.
|
$ clear
|
|
apropos
|
Untuk mencari
perintah yang mengandung huruf atau kata yang dimaksud.
|
$ apropos
<perintah>
|
|
whatis
|
Untuk menampilkan
fungsi dari suatu perintah yang dimaksud.
|
$ whatis
<perintah>
|
|
Ls
|
Untuk melihat isi
dari suatu direktori.
|
$ ls <option>
<argument>
|
|
File
|
Untuk melihat
ekstensi atau tipe file yang dimaksud.
|
$ file
<nama_file/letak_file>
|
|
cp
|
Digunakan untuk
mengcopy file.
|
$ cp
<nama_file> <direktori_tujuan>
|
|
Cd
|
Digunakan untuk
berpindah ke direktori lain.
|
$ cd
<direktori>
|
|
mkdir
|
Digunakan untuk
membuat direktori.
|
$ mkdir
<nama_direktori>
|
|
Cat
|
Digunakan untuk
melihat isi file namun kurang lengkap.
|
$ cat
<nama_file>
|
|
More
|
Digunakan untuk
melihat isi file secara lengkap.
|
$ more
<nama_file>
|
|
Pg
|
Digunakan untuk
melihat isi file secara lengkap.
|
$ pg
<nama_file>
|
|
Mv
|
Digunakan untuk
memindah dan mengganti nama suatu file
|
$ mv
<nama_file> <direktori_tujuan/nama_baru>
|
|
rm
|
Untuk menghapus
suatu file.
|
$ rm
<nama_file>
|
|
Grep
|
Digunakan untuk
mencari kata dalam suatu file.
|
$ grep
<kata_yang_dicari> <nama_file>
|
|
$
ls -l
|
Melihat semua file
lengkap
|
||
$
ls -a
|
Melihat semua file
atau direktori yang tersembunyi
|
||
$
ls /<direktori>
|
Menampilkan isi
suatu direktori
|
||
$
ls -f
|
Melihat semua file
atau direktori tanpa proses sorting
|
||
Ls
/
|
Menampilkan isi
direktori root
|
||
Ls
–R /<direktori>
|
Menampilkan semua
file da nisi direktori
|
Pertemuan
3 : Praktikum 2 – Operasi Input Output
1. Proses
dalam Linux selalu membutuhkan Input dan menghasilkan suatu output.
2. Redirection
adalah pembelokan yang dilakukan untuk mengalihkan file descriptor dari 0, 1 ,
dan 2 pada standard input, output dan error. Simbolnya yaitu 0< : untuk
pembelokan input, 1> : untuk pembelokan output, 2> : untuk pembelokan
output error.
3. Pipeline
adalah mekanisme yang digunakan sebagai alat komunikasi antar proses. Misalnya
proses 1 menghasilkan output, maka proses 2 akan menjadikan output proses 1
sebagai input dari proses 2. Simbol dari pipeline adalah “|”.
4. Filter
: Proses yang digunakan untuk penyaringan pada Linux. Contoh :
a.
Echo : Digunakan untuk menampilkan
menampilkan tulisan yang dibuat setelah tampilan echo tetapi tidak disimpan.
b.
Cat :Digunakan untuk menampilkan isi dari
suatu file dilayar.
c.
More :Digunakan untuk menampilkan isi dari
suatu file per satu layar penuh.
d.
Sort : Digunakan untuk mengurutkan
masukkannya berdasarkan urutan nomor ASCII dari karakter.
e.
Grep : digunakan untuk menyaring
masukkannya dan menampilkan baris-baris yang hanya mengandung pola yang ditentukan.
f. Wc
: Digunakan untuk menghitung jumlah baris, kata dan karakter dari baris-baris
masukkan yang diberikan kepadanya.
g.
Cut : Digunakan untuk mengambil kolom
tertentu dari baris-baris masukkannya, yang ditentukan pada option –c.
h.
Uniq : Digunakan untuk menghilangkan
baris-baris berurutan yang mengalami duplikasi.
5. Notasi
append (>>) : Digunakan untuk menambahkan sebuah kalimat ke file dengan
cara membelokkan standar output.
6. Notasi here document (<<++
.... ++) digunakan sebagai pembatas input dari keyboard.
7.
Notasi
2>&1 : pembelokan standart error adalah identic dengan file descriptor
1.
Pertemuan
4 : Praktikum 3 – Operasi File dan Struktur Direktori.
1.
Linux memiliki system file menyerupai
pepohonan (tree), yaitu dimulai dari root (/), direktori dan subdirektori.
2. Perintah
directory :
a.
pwd : Perintah yang digunakan untuk melihat
posisi di direktori mana kita berada
saat ini.
b.
cd : Perintah yang digunakan untuk masuk ke
dalam direktori, bisa juga digunakan untuk keluar dari direktori.
c.
mkdir
: Perintah yang digunakan untuk membuat direktori.
d.
rmdir
: Perintah yang digunakan untuk mrnghapus direktori.
3. Perintah
manipulasi file :
a.
cp : Perintah yang digunakan untuk mengcopy
file .
Format : cp <nama_file>
<direktori_tujuan>
b.
mv : Perintah yang digunakan untuk
memindahkan / cut file .
Format : mv <nama_file>
<direktori_tujuan>
c.
rm :
Perintah yang digunakan untuk menghapus file.
d.
Format : rm <nama_file>
4. Symbolik
Link :
a.
Hard Link : Digunakan untuk membuat link
pada sebuah file, dan hasil link dari file tersebut sama persis dengan yang
aslinya. Dan bila file link/yang asli diubah/dihapus file lain yang terhubung
juga akan berubah. Untuk linknya juga terbatas hanya dalam satu partisi.
b.
Soft Link : Digunakan untuk membuat link
namun dalam bentuk shortcut. Dan bila menggunakan soft link, Link Count file
yang asli tidak akan berubah, berbeda dengan hard link. Untuk linknya bisa
berbeda partisi. (ln –s).
5. Perintah
:
a.
file : Digunakan untuk melihat jenis file.
b.
find :
Digunakan untuk mencari file.
c.
which : Digunakan untuk mengetahui letak
direktori yang kita inginkan.
d.
locate : Digunakan untuk mencari file pada
semua direktori dengan lebih cepat dan ditampilkan dengan path yang penuh.
e.
grep : Digunakan untuk mencari text pada
file.
6. Macam
direktori dan deskripsinya :
Direktori
|
Deskripsi
|
||
/etc
|
Berisi file administrative (konfigrasi dll) dan file
executable atau script yang berguna untuk administrasi system.
|
||
/dev
|
Berisi file khusus yang merepresentasikan peralatan
hardware seperti memori, disk, printer, tape, floppy, jaringan dll.
|
||
/bin
|
Berisi
utilitas sistem level rendah (binary)
.
|
||
/sbin
|
Berisi utilitas sistem untuk superuser (untuk
membentuk administrasi sistem).
|
||
/usr/sbin
/usr/bin
|
Berisi utilitas sistem dan program aplikasi level tinggi.
|
||
/usr/lib
|
Berisi program library yang diperlukan untuk kompilasi program (misalnya C). Berisi
instruksi (command) misalnya untuk Print Spooler (lpadmin) dll.
|
||
/tmp
|
Berisi file sementara, yang pada saat Bootstrap akan
dihapus (dapat digunakan oleh sembarang
user).
|
||
/boot
|
Berisi file yang sangat penting untuk proses
bootstrap. Kernel
vmlinuz
disimpan
di direktori ini.
|
||
/proc
|
Berisi
informasi tentang kernel Linux, proses dan virtual system file.
|
||
/var
|
Direktori variable, artinya tempan penyimpanan LOG
(catatan hasil output program), file ini dapat membengkak dan perlu dimonitor
perkembangannya.
|
||
/home
/mnt
|
Berisi direktori untuk pemakai Linux (pada SCO
diletakkan pada /usr)
Direktori
untuk mounting system file
|
||
/root
|
Home direktori untuk superuser (root)
|
||
/usr/bin/X11
|
Symbolic link ke /usr/X11R6/bin, program untuk X-Window
|
||
/usr/src
|
Source code untuk
Linux
|
||
/opt
|
Option, direktori ini biasanya berisi aplikasi
tambahan (“add- on”) seperti Netscape Navigator, kde, gnome, applix dll.
|
||
7. Atribut
file :
untuk atribut file dan tipe file, sudah saya siapkan di file pdfnya
Tipe
file :
untuk atribut file dan tipe file, sudah saya siapkan di file pdfnya
Pertemuan
5 : Praktikum 4a – Proses dan Manajemen Proses.
1.
Setiap
kali instruksi dimaksukkan pada Linux shell, maka kernel memberikan sebuah
proses id (PID).
2.
Proses adalah program yang sedang di
eksekusi.
3.
Perintah untuk menampilkan status
proses :
b.
Pstree : Perintah yang digunakan untuk
menampilkan semua proses pada sistem dalam bentuk hirarki parent/child.
4.
Opsi yang dapat diberikan pada perintah ps
c.
-u untuk melihat faktor/element
lainnya
d.
-u <user> mencari proses
yang spesifik pemakai
e.
-a mencari proses lainnya (all)
f.
-au mencari proses lainnya (all
user)
g.
-eH untuk semua proses, H untuk
hirarki tampilan proses
h.
-e f menampilkan status proses
dengan karakter grafis
5.
Sinyal adalah sesuatu yang harus
dikendalikan.
Ø Perintah
untuk mengirim sinyal :
o
kill [-nomor sinyal] PID
6. Proses
foreground dan background pada job control.
a.
Foreground : Sebuah proses yang akan
mengontrol shell - menerima input dari keyboard dan mengirim output ke layar.
b.
Background : Sebuah proses yang tidak
menerima input dari terminal, dan biasanya berjalan tanpa memerlukan interaksi.
7. Perintah-perintah
penjadwalan prioritas :
a.
Top : Memonitor aktifitas system.
b.
Nice : mengubah prioritas pada proses.
c.
Renice : mengurangi prioritas pada
proses.
Pertemuan
6 : Praktikum 4b – Proses dan Manajemen Proses.
1.
Perintah $fg digunakan untuk restart job
pada foreground.
2.
Perintah $bg untuk meletakkan suatu job ke
background.
3.
Untuk menjalankan job lebih dari satu,
gunakan perintah $bg atau $fg diikuti job id. Misalnya $bg %2.
4. Perintah ps –fae digunakan untuk
menampilkan seluruh proses yang sedang berjalan pada shell, perintah ini sama
dengan ps –aux
5. Pada kolom saat kita mengetikkan
perintah ps l dan ps s :
a.
F
atau Flags menujukkan nilai bitwise OR dari nilai numerik proses yang sedang
berlangsung.
b.
PRI
menunjukkan prioritas penjadwalan
c.
NI
menunjukkan nilai NICE
d.
VSZ
menunjukkan Virtual Size dalam Kilobytes
e.
RSS
menunjukkan Resident Set Size atau penggunaan real memory
f.
WCHAN
menunjukkan Waiting Channel atau pengalamatan memory dari sebuah event proses
yang sedang ditunggu
g.
PENDING
menunjukkan nilai hexadesimal sinyal proses pending/tertunda
h.
BLOCKED
menunjukkan nilai hexadesimal sinyal proses terblok
i.
IGNORED
menunjukkan nilai hexadecimal informasi sinyal proses terabaikan
j.
CAUGHT
menunjukkan nilai hexadecimal informasi sinyal yang tertangkap
k.
Perintah
ps v menunjukkan informasi proses dalam bentuk format virtual memory
l.
Perintah
ps X menunjukkan informasi proses dalam bentuk format register dalam memory
6. Perintah csh : shell interaktif yang
memiliki sintaks yang lebih banyak dibandingkan bourne
shell.
shell.
7. Perintah bash : shell interpreter
bahasa sh untuk mengeksekusi perintah yang dibaca dari
standart input atau dari sebuah file
standart input atau dari sebuah file
8. Perintah sh : Bourne Shell atau shell
(command interpreter) default dari unix
9. Pada
kolom saat kita mengetikkan perintah ps –f :
a.
UID
menunjukkan User ID
b.
PID
menunjukkan kode proses
c.
PPID
menunjukkan Parent Proses
d.
C
menunjukkan penggunaan CPU dan informasi jadwal
e.
STIME
menunjukkan Start Time atau waktu pertama kali proses dijalankan
f.
TTY
menunjukkan terminal yang digunakan untuk menjalankan proses
g.
TIME
menunjukkan total waktu yang digunakan CPU untuk memproses
h.
CMD
menunjukkan nama dari proses, termasuk argument jika ada.
10. Perintah ps –j :
a.
PGID
menunjukkan Process Group ID, atau nomor proses grup
b.
SID
menunjukkan Session ID. Sebuah session berisi sejumlah kelompok proses, dan
sebuah kelompok proses berisi sejumlah proses, dan sebuah proses memiliki nomor
dari beberapa thread. Thread merupakan unit dasar dari penggunaan CPU.
11. Perintah
ps j :
a.
TPGID
menunjukkan control terminal proses group id
b.
STAT
menunjukkan status proses
c.
UID
menunjukkan User ID berupa nilai integer
12. Semakin
kecil prioritas dari suatu proses, akan semakin cepat proses tersebut berjalan.
13.
Saat mouse dan keyboard diam, penggunaan
sumber daya oleh program top kecil. Namun ketika mouse mulai digerakkan atau
ada perubahan posisi komponen semisal pointer, dll, proses top memakan sumber
daya lebih banyak daripada saat diam.
Untuk file pdfnya(lengkap) silahkan download disini...
0 Response to "RESUME SISTEM OPERASI PERTEMUAN 1 - 6 (Praktikum 1 - 4b)"
Post a Comment